Terpaku aku pada satu pintu
Satu pintu yang sederhana
Tak ada ukiran maupun corak
Entah mengapa kakiku tak ingin beranjak
Terdiam di depannya
Menatap penuh kesungguhan
Berharap ada setitik keajaiban
Ketika terbuka nanti
Hujan... jika engkau turun malam ini
Seperti malam2 sebelumnya
Titip doaku selalu untuknya
Hiasilah harinya dengan penuh kasih sayang
Selipkan kebaikan di setiap jejak langkahnya
0 komentar:
Posting Komentar
Terima kasih atas kunjungannya ke Blog Tribun Info.
Mohon di sertakan link sumber jika hendak mengkopi artikel blog Tribun Info.
Berkomentarlah yang baik dan membangun demi kemajuan bersama.